Rabu, 05 September 2012

untitled

Sejatinya, setiap orang berhak untuk mendapatkan kesempatan untuk berbuat baik. namun kadang beberapa dari kita tidak memanfaatkan kesempatan tersebut, bisa karena timing atau waktu yang tidak tepat, atau bisa juga karena tidak adanya kesempatan itu ata bisa jadi karena kita yang tidak sadar telah mendapatkan kesempatan itu dan akhirnya melewatkannya.
Yang sedikit membuat kita membuat kita mungkin merasa kecewa yaitu alasan kedua, karena tidak adanya kesempatan. ketika kita hendak berbuat baik, mempunyai niat baik, tapi kita harus terpaksa mundur karena tidak diberikannya kesempatan itu.
Aku tau, hidup, mati, rejeki, jodoh, semua adalah takdir Allah. Tapi jika kita berbicara takdir, maka ada takdir yang bisa dirubah dengan berusaha,misal rejeki dan jodoh. Ada kalanya sesorang itu memang ditakdirkan kaya sejak lahir, memiliki keluarga kaya raya, riwayat pekerjaan yang bagus, tapi juga perlu diingat,bahwa semua itu pasti ada hasil usahanya, mungkin kita selalu melihat bahwa orang tersebut tiba2 saja kaya tanpa berusaha, sesungguhnya itu tidak. Jika dia memiliki keluarga kaya, namun dia tidak berusaha untuk berhemat, menabung dan sebagainya, pasti rejekinya juga akan habis. Ada kalanya juga seseorang itu memiliki rejeki yang sedikit, namn dengan usaha yang rajin, serta tawakal dia bisa mendapatkan rejeki yang layak.
Saya rasa begitu juga dalam hal jodoh, hal ini juga memerlukan usaha. Tidak mungkin kita hanya berdiam saja, berharap akan ada seseorang yang tiba2 datang kepada kita untuk minta dinikahi atau tiba2 datang sesorang yang akan menikahi kita. Layaknya rejeki, kita perlu mencoba melakukan usaha dengan mengirim surat lamaran, melakukan tes, terhadap perusahaan2 yang kita inginkan. Begitu pula dengan jodoh, kita juga perlu ada usaha untuk bisa mendapatkan jodoh yang sekiranya itu baik buat kita. Jika laki-laki, bisa berusaha dengan berkenalan atau dengan langsung mendatangi dan berbicara dengan orang tua wanita yang diinginkannya untuk menyampaikan maksut untuk meminanngnya. Jika wanita, bisa dengan berusaha berbicara atau  menyampaikan kepada orang tuanya tentang lelaki yg diinginkannya untuk menjadi calon suaminya ketika calon tersebut ingin meminangnya. Memang benar, kita juga tidak bisa membantah atau menolak orang tua. Karena bagaimanapun ridho Allah itu berada di ridho orang tua. Tetapi tidaklah salah, jika kita berusaha dulu, untuk menyampaikan maksut kita kepada orang tua, tentang keinginan kita, tentang apa yang menjadi tujuan kita, karena mungkin bisa jadi orang tua tidak mengerti maksut kita jika kita tidak berbicara secara jelas. Mugkin jika untuk pihak laki-laki, bisa saja kita meminang tanpa persetujuan orang tua, karena itu sah, tetapi tetap saja, pihak laki-laki juga harus berusaha minimal memberi tau orang tuanya jika akan meminang wanita. Dan yang penting ialah, berusaha untuk meminang sang wanita, berusaha untuk berbicara menyampaikan maksut atau niat baiknya melalui orang tua wanita tersebut untuk meminangnya, karena memang pihak wanita haruslah ada persetujuan dari kedua orangtuanya. Bagaimana dengan wanita, apa usaha mungkin bisa dilakukan, bisa dengan berbicara kepada orangtuanya tentang pria yang dipilihnya,, dan ini sangat penting, karena orang tua juga perlu mengerti, paling tidak keinginan putrinya itu seperti apa, dan siapa yang diinginkannya. karena hal itu juga bisa menjadi pertimbangan orang tuanya untuk mau mempertimbangkan keputusannya terhadap putrinya. Karena saya rasa,tidak mungkin orang tua kita tidak mau mendengar dan paling tidak mempertimbangkan keinginan kita jika kita menyampaikannya, dan tidak mungkin juga orang tua tidak ingin anaknya bahagia. Namun tetap saja memang,bagaimanapun juga keputusan ada di pihak orang tua. Tetapi paling tidak, untuk laki-laki dan wanita tersebut sudah berusaha bersama untuk memperjuangkan apa yang menurut mereka jodoh mereka. Berikutnya untuk masalah hasil kita memang harus tawakal dan bersabar, karena ridho Allah ada pada ridho orang tua.

Setidaknya itulah yang ingin aku sampaikan kepadamu,jika kamu masih ingin memperjuangkan apa yang menurutmu itu bagimu,atau memang masih menginginkan aku untuk menjadi calon suami bagimu, aku ingin kita sama-sama berusaha, berusaha untuk berbicara kepada orang tua kita masing-masing, aku berbicara kepada orang tuaku dan orang tuamu, kamu berbicara kepada orang tuamu kita berdua bicara kepada orangtua kita. Kita bicarakan keinginan kita maksut kita. Aku bukannya tidak menerima dengan "hasil yg nampak" selama ini,atau bukannya aku ini "ngeyel", cuma aku ingin berusaha terhadap apa yang aku rasa jodohku dengan mengharap ridho Allah. Jika memang setelah berusaha ini kita tidak mendapatkan hasil yang berbeda dengan yang diharapkan, disini kita memang harus ikhlas dan bersabar, serta yakin bahwa Allah pasti sedang menyiapkan yang lebih baik bagi kita. Biarlah Allah yang nanti menentukan hasilnya, apakah ini memang baik bagi kita atau tidak, paling tidak kita sudah berusaha, dan aku tidak menyesalinya..
karena aku yakin, niat baik pasti akan ditunjukkan jalannya dan Allah tidak tidur. :-)

Senin, 28 Mei 2012

Laut dan Pelangi..

laut dan pelangi

Pelangi :
Siapa kamu...
Adalah pertanyaan pertamaq..
Tanpa ku sadari kau membentukku dari air yg berasal darimu,lalu terbawa naik oleh panasnya sang surya dan berkumpul dlm gumpalan putih yg terlihat lembut...
Disaat gumpalan putih itu tak mampu menahan lagi...
Sedikit demi sedikit jatuhlah bulir2 airmu..
Namun,sore itu..sang surya enggan bersembunyi..dia ingin menyambut sore itu penuh warna...
Maka dia mulai membantu melukis hari2ku..
Merah,jingga,kuning,hijau,biru,nila,ungu...
Lengkap sudah..
Sore itu,warnamu tak keruh...
Dan kau tau...
Tanpa kau dan aq sadari...aq melihat lukisan itu..melihat diriku,
ketika aq memandangmu..LAUT


Laut :
Siapa kamu..
Juga pertanyaan yang muncul dalam benakku ketika melihatmu.
Matahari yang membawa bagian dariku.
Matahari yang membentuk gumpalan putih dari sebagian diriku.
Matahari yang mulai melukismu ketika air menetes dari gumpalan putih itu terjatuh.
Sore itu aku melihat warna yang dilukis indah diatasku.
Merah,jingga,kuning,hijau,biru,nila,ungu.
Di saat itu, aku pun ingin terus melihatmu.
Melihat warnamu yang membuat hariku pun berwarna.
Tak pernah aku terbayangkan sebelumnya,
bahwa sesuatu yang berwarna indah itu pun berawal dari sebagian diriku yang hanya satu warna.
Aku melihatmu, dan ingin bisa terus melihatmu..PELANGI.

-29052012-

Minggu, 22 April 2012

Hirarki Yang Hilang

Yang namanya sebuah hirarki harusnya bertahap, berjenjang dan terstruktur. Begitu pula dengan hirarki tanggung jawab yang harusnya ada di Instansi ini, harusnya Atasan berani dan mau bertanggung jawab atas staffnya. Tapi apa yang terjadi disini? Buru2 hirarki tanggung jawab, mau bertanggung jawab saja tidak, mau tau saja tidak, yang dipedulikan hanya "berapa persen pencairan dana yang bisa diambil?", "kapan pencairannya?", "gimana penyerapan SPPDnya?"..Mereka tidak berifikir, atau jangan2 bahkan memang tidak mau berfikir bagaimana tanggung jawabnya atas kerjaan staffnya? bagaimana kabar staffnya? ada kesulitan apa staffnya dalam pekerjaannya?  bahkan yang paling parah, dan baru saja terjadi di instansi ini, mereka sama sekali tidak mau bertanggung jawab untuk mengakui masa kerja seseorang yang telah mengabdi selama 14 tahun,secara tertulis, hanya dengan alasan berkas hilang, mereka hanya beorientasi dan berpedoman pada aturan baku, padahal instansi yang mengurusi masalah ini sudah mau memberikan kemudahan, hanya instansi ini saja yang tidak mau memberikan "nurani"nya. Ah, mudah sekali mereka melupakan 14 tahun masa pengabdian itu. Entah dimana akal sehat dan nurani mereka.

Sabtu, 21 April 2012

21 April, Pemikiran Kartini..

Ya, 21 April, kalian pasti juga udah pada tau klo hari ini adalah hari...sabtu....bukannn..iya bener, hari ini adalah malam minggu..duh, bukan juga..hari ini adalah hari kartini. Well, sperti yang kita tau, klo udah hari kartini gini, itu artinya hari ini hari dimana semua tayangan televisi adalah wanita2 pake kebaya, sampe2 di acara musik2 yang tayang tiap pagi itu, penontonnya juga ada yang pake kebayaaaa, tapiiiiiiiiii masalahnya. plis deh, kartini ga ada yang joget2 plus dandan ALAY juga kali..#OkeHentikan
Jika kita udah bicara kartini, itu artinya kita bicara masalah perempuan/wanita/cewek/girl dan semacamnya. banyak dari mereka yang membicarakan persamaan hak, banyak dari mereka yang menuntut persamaan gender, tapi giliran disuruh benerin antena tv di atap genteng, tetep aja aku yg disuruh, bukan adekku, giliran manjat buat gantiin lampu, tetep aja aku yang disuruh, ini mana persamaannya...:-P
Sebenernya banyak hal juga sih yang bikin aku bingung ama yang namanya perempuan. *lagi2 galau*. tapi gimana juga aku ga galau sih kalau kyk gini..cewek tuh kadang sering atp suka banget "maen tebak-tebakan", yang jadi masalah, kita sebagai cowok, biasanya bodoh dalam hal "menebak". Akhirnya ya gitu, ga ktemu. Dari beberapa kasus yang pernah aku denger, intinya sih sama, si cewek ingin si cowok "menebak" maksud dari ceweknya yang hanya melontarkan kata2 atau clue yang kurang "mengena", tapi si cowok ga ngerti, dan akhirnya si cowok lah yang bersalah karena dianggap tidak bisa menebak keinginan si cewek, mulai dengan menyebut istilah "ga peka", "ga perhatian" ato "ga jantan" #lho?? *yang terakhir bukan sih*.  Dulu awal mendengar kasus kyk gini sih ngerasa lucu aja, tapi sekarang klo dah ngerasain pusing juga. Beberapa waktu lalu, sempet ngalamin juga contoh kasus kecil kyk gitu, namun untungnya ga sampe parah. Waktu itu sore, aku masih dikantor, dan dia (refers to : pelangi kecilku, artikel sebelumnya) sedang pulang kantor, waktu itu dikantorku gerimis rintik2 aja, tapi dikantor dia terang benderang. Tiba2 dia sms "habis delap terbitlah terang, habis mendung terbitlah cerah". Karena ga paham makna dibalik itu, aku bales aja "oh, udah terang ya, disni masi gerimis rintik2", karena emang masi ujan dan aku sendiri masi utek dengan kerjaan sore itu. Malemnya aku sms dia, ngajak keluar, tiba2 dia bales,apa ya, lupa aku, intinya gini, dia gemes, soale sore sms tadi itu maksut dia bilang cerah, sbnernya mau ngajak keluar, tapi diurungkan karena aku masi kerja. Yah, akhirnya ya gitu deh, ga jadi bisa keluar, padahal klo sbenernya dia mau bilang sore itu maksutnya sbnernya gmn, aku bisa2 aja pulang ninggal kerjaan, krn emang udah lwt jam kerja juga, dan masi bisa aku lanjutin besoknya. Tapi ya gtu, karena dia ga bilang mau nya apa, aku pun juga ga bisa nebak maksut smsnya, ya ga ktemu tujuannya..
Masalah tebak menebak emang susah, apalgi bagi kaum cowok, apalgi kalo cewek itu bersikap "aneh" kyk alien, atau tiba2 jadi "mahluk yang ga kita kenal". misalnya tiba2 aja dia hari ini diem, ditanya ga dijawab ato dialihkan ke jawaban lain, di sms jawabnya pendek2 bgt, ato malah cuman pake icon smiley2 kyk :-), :-D, :-|, :-> ato :-* (eh, maap, yang terakhir bukan..hehe #digamparEmak)
ya itu yang terjadi hari ini ama dia, aneh bgt, udah dari kmaren malem sbnernya aku ngerasa dia mulai agak2 aneh, aku tanya apa, jawabnya lain, hari ini juga, ga sms ato ngabari apapun, pas aku sms, dibalesnya cuman icon2 smiley, klo ga gitu kata2 pendek..padahal biasanya malah ga pernah bales sih emang, eh salah,hehe..bales kok, malah sering bgt sms'an panjang2.
Sbenernya kita para cowok bukannya gmn2 sih, cuman ya gitu, kita emang bodoh aja klo dalam hal tebak menebak pikiran kalian. kita itu cuman ingin, klo kalian pingin sesuatu, ato pingin bilang sesuatu, silahkan bilang aja, omongin aja klo ada apa2..klo misal kalian lagi pingin sendiri,butuh waktu buat sendiri, bilang aja, klo kalian pingin ktemu, bilang aja, kita ga bakalan ngerasa ge er ato ngerasa apalah karena kalin udah bilang ke kita, malah yang kita ingin sbnernya simpel, kita para cowok cuman ingin "Bisa ada pas kalian butuh", itu aja..
memang itu lah kadang jalan pikiran yg berbeda antara cewek dan cowok, "womens from mars and mens from venus", itulah istilahnya..

Rabu, 21 Maret 2012

Pelangi Kecilku


Sorot sinar mentari di pucuk pohon hari ini depan rumahku menerobos masuk ke dalam kamar. Pagi ini dia mampu membangunkanku dari sebuah lamunan akan kesepian hati yang sedang membayangiku  akhir-akhir ini.

Aku bergegas dan bersiap diri berangkat ke kantor dengan masih memendam seribu kehampaan hati yang terus menyelimuti  jiwaku.
Bising kendaraan roda dua telah meramaikan suasana Malang pagi ini. Dalam deru laju motor yang ku tumpangi, pikiran ini terus menuntunku untuk terus bertanya, sampai kapan hati ini akan menutup rasa sepiku?Seakan-akan batin ini terus bertanya-tanya, berteriak pada kesunyian . Di tengah temaramnya hati, motor inilah satu-satunya yang paling setia menemani hari-hariku.Hari-hari ku yang lebih cenderung dan bisa dikatakan stagnan dengan rutinitas yang hanya itu itu saja.

Bayangkan dari kecil hingga dewasa aku masih saja bergulat di daerah ini dengan beribu perubahan yang ada. Ah Malang kenapa engkau tidak seindah dulu. Kemanakah keindahanmu yang dulu sering aku rindukan meski hanya sesaat waktu aku meninggalkan kota ini.  Perubahan-perubahan itu mengingatkan aku akan usiaku yang selalu bertambah. Tahun ini umurku sudah genap 26. Bukannya aku tidak mensyukuri apa yang telah aku peroleh, tapi sejatinya aku hanya merasa sepi dalam keramaian yang ada disekitarku.
Tak terasa roda ini berhenti berputar di sudut parkiran kantor dan menutup lamunanku sebagai lamunan pamungkas pagi ini. Dengan langkah gontai aku menaiki tangga menuju lantai 3 gedung besar ini.Sesampai diruangan kerja, aku duduk pada meja kerjaku. Tidak ada yang istimewa di kantorku. Pemandangan yang hampir sama selama satu tahun lebih aku disini.  Hanya terlihat ibu-ibu yang lebih sering bergosip dibandingkan kerja.

“Syad, tolong segera urus surat-surat kerjanya hari ini, soalnya besok kamu dapat disposisi  bimtek di hotel montana, jika ada yang masih belum jelas, nanti ke meja saya.” suara atasanku tiba2 mengagetkanku yang sedang asyik menikmati pemandangan yang sebenarnya  membosankan.
"Oh iya bu, nanti saya selesaikan hari ini". sahutku setengah gembira, karena disposisi Bimtek masalah IT itu akhirnya sampai juga ke aku. Aku segera mengambil setumpuk berkas yang ada di meja ibu yang menjadi atasanku itu.
"Wah syad, akhirnya dapat jatah keluar juga ya.. eh kali aja dapat jodoh disana". Begitu celetuk  salah sorang ibu dikantor meledekku.
Sambil tersenyum kecil aku pun berkata denga n logat syahrini, “iya ini  bu,Alhamdulillah ya, semoga…”.Celetukan-celetukan ibu-ibu seperti itu memang sudah akrab ditelingaku. Bahkan mungkin kata-kata itu sudah menjadi makanan harian bagiku. Mungkin karena  aku termasuk salah satu staff termuda dan masih single. Hingga tanpa bosan-bosannya tiap hari selalu mendapatkan pertanyaan kalo gak “kapan nikah?” ya “kapan nikah?”. Ah memang begitulah para orang tua,aku maklumi saja dan selalu aku jawab dengan senyuman dan mengamini setiap apa yang mereka katakan karena aku anggap itu juga doa.

Esok harinya aku bangun lebih pagi dari biasanya, seperti ritual sebelum-sebelumnya, mandi sarapan dan berangkat kerja. Tapi kali ini aku tidak pergi ke kantor, tapi aku harus menghadiri bimtek di hotel montana. Lumayan lah bisa dapat uang saku, makan gratis dan kali aja dapat jodoh (ah sepertinya aku sudah terkena racun kata-kata ibu-ibu dikantor).
Sesampai di hotel montana aku mengikuti bimbingan teknis dengan semangat yang  biasa aja, lagi-lagi tidak ada yang istimewa. Karena materi yang disampaikan di Bimtek ini sebenernya persis dengan materi yang aku dapat selama 3 tahun di bangku kuliah. Jadi asal ikuti saja lah, lumayan bisa ketemu temen-temen satu angkatan pegawai.

Sekitar pukul 12 siang, acara bimtek pun berhenti sejenak untuk makan siang dan ishoma. Setelah makan siang, segera aku ke mushola hotel untuk sholat dhuhur. Setelah sholat, aku duduk-duduk di kursi sebelah mushola sambil menunggu beberapa temanku yang masih bergantian sholat dhuhur. Tiba-tiba ada tiga orang cewek lewat didepanku dan langsung duduk di arah seberang kursi tempatku duduk.  Aku masi diam saja sambil utak-atik hp nunggu temen selesai sholat. Namun ketika aku menunggu, aku merasa salah seorang dari cewek yang duduk di seberang tadi seolah melihatku.  Mungkin karena aku merasa gak “ngeh” dan tidak pakai kacamata, aku Cuma membalas melihatnya namun tidak memperhatikan siapa dia. Beberapa saat setelah itu, tiga cewek itu kembali lewat didepanku, dan tiba-tiba salah seorang dari mereka menyapaku, sambil berkata  “Selamat siang pak pejabat”. Aku pun terkaget dengan sapaan yang  tidak biasa aku dengar itu. Seirama dengan kekagetanku akan sapaan itu, aku pun terkaget setelah melihat siapa yang menyapaku. “Lho? Kiky ?Ada acara apa kok disini juga?” balasku dengan masih setengah kaget. Entah kenapa aku bisa langsung mengingatnya waktu itu. 

Ya itu kiky, salah satu teman waktu di Mts dulu. Teman yang hanya saling tau nama saja. Teman yang dulu hanya saling melihat ketika bertemu. Tanpa ada sapaan apapun. Maklum masih MTS,masih lebih banyak kekanak-kanakannya dan cueknya, meskipun sekarang juga masih ada dikit.
 “Ini,ada acara juga didepan,” ujarnya sambil tersenyum. “” ohh” balasku pendek. Lalu dia pun berkata  “aku balik ke depan dulu ya” sambil berpamitan kembali ke acaranya.
Ah kenapa aku hanya membalas dengan “ohh”, emangnya apa yang bisa didapat dengan hanya “ohh”. Sambil mengingat-ingat kejadian tadi,aku tersenyum-senyum sendiri sambil berjalan memasuki ruangan. Ya..Kiky..temenku MTS dulu yang memang udah lama aku gak bertemu dengan dia bahkan loss contact!! Aku tak menyangka bakal menemuinya hari ini. 

Setelah pertemuan itu akupun mulai sering bertegur sapa dengannya lewat facebook lalu beralih saling mention di twitter, bahkan sampai mulai gombal-gombal di twitter (Ah dasar anak muda jaman sekarang). Sampai akhirnya akupun dapat nomer hp nya.Mulailah berpindah melalui sms an. Lama-lama entah kenapa kehadirannya aku anggap sebagai sesuatu yang berbeda. Hari-hari ku kian terisi oleh seonggok rasa yang sudah lama aku tak rasakan.Hari-hari  yang sarat akan makna, ketika aku merasakan kerinduan saat dia tidak memberikan komentar di facebook atau saat aku tidak mention dia di twitter  atau ketika tidak bertegur sapa lewat sms. Ah kenapa perasaan ini?

Sumpah, aku sendiri malu dengan diriku sendiri untuk mengatakan kalo aku jatuh cinta dengannya. Aku bukan lagi anak ababil atau anak MTS lagi yang dengan mudah mengumbar nada-nada cinta di setiap saat kala melihat seseorang yang cantik. Tapi kenapa sekarang rasa sepiku mulai hilang?ah aku tak peduli dengan itu. Lepas dari jatuh cinta atau tidak, aku merasakan kebahagiaan yang teramat mendalam ketika berada di berkomunikasi dengnnya. Aku melihat ada pelangi yang penuh warna dan terlihat begitu indah di mataku. Kali ini aku hanya mampu memandangi pelangi kecil itu, tanpa mau mengejarnya, seakan masih dipenuhi keraguan yang terpendam dalam anganku.
Perlahan, keyakinan ini mulai muncul, bahwa Aku harus berlari mengejar pelangi itu. Tanpa ku kejar, pelangi itu tak akan pernah bisa ku tatap dan ku gapai lebih dekat, Karena sejatinya pelangi itu tidak bisa sembarangan muncul, pelangi itu akan muncul ketika hujan turun dan akan hilang dalam hitungan menit. Jika aku terlambat, maka aku tak akan mendapatkan pelangi itu. Aku berusaha meyakinkan perasaanku bahwa aku inilah memang pelangi yang harus aku kejar.
Ketika keyakinan ini mulai muncul, aku sadar bahwa diluar sana pelangiku masih menunggu dan mungkin masih ada sedikit keraguan padanya akan perasaanku terhadapnya. Aku akan berusaha menepis keraguannya dan memastikan bahwa keraguannya adalah sesuatu yang manusiawi, aku tahu bahwa untuk melangkah menuju kehidupan yang lebih baik, pasti akan mendapati banyak ujian dan tantangan. Termasuk di dalamnya adalah ketidakyakinan dan keraguan.

Tenanglah pelangiku, ditengah keraguanmu,  aku akan berusaha untuk meyakinkanmu bahwa aku mampu membawamu membentuk pelangi yang lebih indah dari pelangi yang sekarang.
Pelangiku, kini engkau telah mampu menempati relung jiwaku. Aku tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini, kesempatan yang telah lama ku tunggu. Dalam sebuah penantian panjang, ada seseorang yang dengan ikhlas memberikan warna di tiap sisi penantian itu, dia lah pelangiku. Pelangi kecil yang hadir dalam setiap doaku dan dalam tiap doa yang terucap itu ada tanggung jawab yang harus aku emban untuk memberikan hari-hari yang penuh warna. Tidak hanya sekarang, tapi untuk sebuah kehidupan yang paling diimpikan oleh setiap insan. Kehidupan yang bukan lagi sandiwara cinta, melainkan kehidupan nyata meraih cinta   untuk saat ini dan mendatang, dunia dan akhirat.

Aku meyakini bahwa semua keindahan rasa dan getaran-getaran yang aku alami sekarang adalah jalan yang Allah  tunjukkan atas doa-doaku selama ini. Dengan segala keyakinan dan tekad yang bulat, aku akan menjadikan pelangi kecilku  sebagai bagian  yang selalu ada dalam kehidupanku, selalu menemani hari-hariku menjadi lebih indah dan penuh warna dan tentunya sebagai bentuk kesempurnaan iman kami terhadapNya.
Aku datang menjemputmu Pelangi kecilku....
Aku tidak akan menunggu hujan berikutnya untuk melihat pelangi itu, saat ini aku mengagumi pelangi yang ada di depan mataku sebagai anugerah terindah yang pernah ku miliki. Selamat ulang tahun pelangi kecilku. Aku tidak bisa memberikan kado seperti yang mungkin kamu harapkan, tetapi aku akan selalu menyelipkan namamu disetiap doaku. Semoga menjadi seseorang yang lebih baik dari sebelumnya dalam sisi apapun.  Semoga apa yang menjadi doamu kedepannya bisa terwujud dengan baik, dan semoga Tuhan tetap selalu memberikan jalan terbaik di setiap langkah yang kamu lalui serta semoga kamu selalu bisa bersyukur dengan apa yang telah Tuhan berikan kepadamu.
Happy Birthday Klenthing Kuningku  (Red : bukan nama sebenarnya)

Jumat, 02 Maret 2012

butterfly effect wanna be

Klo saja saya punya kekuatan seperti di film "butterfly effect", saya mau kembali ke beberapa menit yang lalu, ketika dia menelpon, supaya saya bisa mengucapkan selamat tidur untuknya, bukan malah berkata seolah menyuruhnya tidur..hadehhh..
Btw, film butterfly effect yg ke-4 kira2 ada ga ya?

Kamis, 23 Februari 2012

01.50 WIB : 24.02.2012..Kesimpulannyaaa??

Sbnernya udah malem banget pas mau nulis ini, dan udah ngantuk rasanya ini mata minta dipejamkan, tapi berhubung lagi ada sesuatu yang ingin ditulis jadinya ya nyalain laptop dulu lah buat nulis. Barusan ini tadi aku ga sengaja ngeliat sbuah film disalaha satu channel tv asia di saluran tv kabel langganan, judulnya "Le Lingerie". dari judulnya aku kira ini film agak2 "parno2" nih, tapi setelah aku liat, eh ceritanya lumayan bagus juga dan ga parno2nya..hehe..

Film ini menceritakan 6 tokoh utamanya di film ini. 6 tokoh ini saling berpasangan, 3 orang laki2 dan 3 orang perempuan. film ini bercerita tentang bagaimana seseorang itu bisa mencintai atau jatuh cinta kepada orang yang benar2 tidak pernah ada dipemikiran mreka, atau bisa dikatakan mereka jatuh cinta kepada orang yang benar2 tidak mereka akan bisa jtuh cinta pada orang seperti itu.
Pasangan pertama,menceritakan seorang laki2 yang bisa dibilang playboy sekali, bahkan dia punya prinsip tidak ada wanita yang tidak bisa dia taklukkan. namun pada suatu ketika dia bertemu dengan seorang wanita, dimana setiap kali bertemu wanita ini, si playboy selalu kena sial. Sampai2 laki2 itu bertanya pada seorang peramal kalo wanita ini memang akan jadi "pembawa sial" bagi dia jika dia berhubungan dengan wanita itu. tapi justru karena hal itulah pria itu yang awalnya ingin "menaklukan" wanita tersebut berubah pikiran untuk tidak jadi berniat menaklukan wanita tersebut. Namun justru karena hal itu si pria akhirnya malah bisa dekat dengan wanita tersebut sering juga kesialan menimpa pria itu. Wanita ini sndiri pun juga mempunyai bermasalah dalam masalah percintaan, karena ia selalu tidak bisa menemukan pria yang "ideal" sesuai pemikiran dia selama ini yang dia inginkan, yaitu pria yang baik, setia, jujur dll. Pokoknya semua karakter itu berkebalikan dengan sifat  si pria yang playboy itu. Akhirnya mreka pun berteman dan dekat,bahkan si pria selalu membantu wanita itu untuk memberi tips2 memikat hati pria yang diincar wanita tersebut, namun selalu gagal, karena setiap pria yang dia incar ujung2nya selalu tidak sesuai dengan kriteria wanita itu. Sampai suatu ketika si pria playboy tersebut yang merasa tidak mungkin suka pada wanita itu akhirnya tertarik juga justru karena kepolosan wanita tersebut tentang impiannya, dan si wanita tersebut juga akhirnya sadar bahwa semua kriteria yg dia inginkan tersebut bukanlah tolak ukur yang bisa menyenangkan hatinya, tetapi perhatian si playboy selama ini lah yang selalu membantu dialah yang selama ini bisa membuat dia merasa nyaman. Jadi kadang cinta bisa timbul hanya dengan adanya sebuah kebaikan yang tulus yang bisa  membuat kita merasa nyaman dalam seseorang yang sama sekali tidak kita duga atau seseorang yang sama sekali bertolak belakang dengan "kriteria" kita sekalipun.

pasangan berikutnya, mempunya karakter yang hampir sama dengan pasangan pertama, namun berkebalikan. si cewek lah disini yangs selalu berpikir pria itu bodoh dan mudah ditipu hanya dengan godaan fisik/tubuh cewek. jadi dia selalu memanfaatkan keindahan tubuhnya untuk menipu para2 pria2  kaya hidung belang. Sampai suatu ketika dia bertemu seorang cowok, tampan, kaya, namun bisa dikatakan pintar dan lugu, karena dia seorang lulusan harvard yang terkenal tempat orang2 jenius dan kutu buku. Dan akhirnya justru hal itulah yang membuat mreka bisa dekat tanpa mreka sadari. Mreka jadi saling melengkapi, dimana  si cewek yang cenderung aggresive dan cenderung "nakal" bisa jatuh cinta  kepada si cowok yang lebih cenderung kalem dan "lurus". Jika diibaratkan sepeda si cewek ini adalah "Pedal" yang membuat sebuah speda semakin kencang, dan si cowok adalah sebuah "Rem" yang bisa memperlambat atau bahkan menghentikan laju sepeda.      

pasangan yang ketiga ini tidak terlalu berliku ceritanya, mreka sama2 merupakan seseorang yang memang bisa dikatakan waktunya untuk memliki pasangan, namun selama ini mreka hanya masih dalam tahap mencari seseorang yang bisa membuat mreka yakin terhadap apa yang dipilihnya. cerita pertemuan mreka juga biasa, bertemu di sebuah acara, hanya berkenalan biasa tanpa ada perasaan apa2 awalnya. Namun tanpa disangka, si pria memutuskan untuk berniat mengenal wanita tersebut lebih jauh karena meski awalnya dia tidak memliki perasaan apa2 terhadap wanita tersbut karena tanpa dia sadari wanita tersbut sering muncul dalam ingatannya ketika dia melamun dan karena keyakinan dia bahwa wanita itu adalah wanita baik2 menurutnya selama ia mengenalnya meski baru sebentar. Dan sang wanita pun yang selama ini  berharap bisa mendapatkan pria yang baik akhirnya juga mau berniat untuk mengenal pria tersbut lebih mendalam karena pria tersebut datang kepadanya dengan cara yang baik dan tujuan yang baik pula. akhirnya keyakinan atau bisa dikatakan harapan mreka terhadap pasangannya itupun semakin kuat karena  mereka juga yakin cara dan tujuan mreka yang baik inilah yang akhirnya membuat mreka bisa saling menyayangi pada akhirnya. Jadi di pasangan ketiga ini bisa dikatakan harapan,cara dan tujuan yang baik terhadap seseorang bisa membuat sebuah hubungan yang awalnya diawali tanpa sebuah perasaanpun bisa menjadikan hubungan yang justru lebih baik dan sehat.    

Jadi kesimpulannya...hmm..apa ya..hmm..ngantuk nih..lanjutin aja sendiri kesimpulannya..hihihiii... Karena tiap orang pasti punya kesimpulan sendiri2. Dan kesimpulan saya adalah..."SAYA NGANTUKKKK", sudah jam 01.50 malam pas sampai ditulisan ini. hihihii...
Nite.. :)

Rabu, 22 Februari 2012

alibi


kalian yang udah pernah merasakan dunia kerja, pasti paling tidak kalian pernah menemukan absurdnya suatu “kelakuan” dikantor kalian. Nah kali ini saya punya sedikit cerita kejadian-kejadian atau tingkah laku konyol yang dilakukan orang orang ditempat saya bekerja.

Sudah hampir dua taun ini saya bekerja di sebuah instansi pemerintah di kota malang. Awal masuk instansi ini dulu sih, sering geleng-geleng kepala karena perberdaan budaya antara di swasta dan pemerintahan. Misal, contoh pertama, klo diswasta, datang kerja kudu tepat waktu, eh bukan tepat waktu ding, malah harus sebelum waktunya, karena absen mulai dihitung sbelum jam kerja dimulai dan itupun ga bisa diakali, karena kebanyak perusahaan swasta memakai teknologi yg canggih dalam hal absensi karyawannya, misal saja pakai finger print. Naahhh, klo dipemerintahan, tepatnya diinstansi tempat saya bekerja, absensinya lebih canggih lagi men. Bayangin,kita ga hadir aja masih bisa ngisi absensi..hebat bukan??canggih tuh..tinggal sms aja ke temen, nitip buat tandatangan-in di buku absen. Ya bener, bukan becanda, masih pake buku absensi lhooo, keren bukan? *banting finger print*.

 Nah bayangin aja gimana telatnya tuh orang2 dikantor saya. Sbenernya sih, saya ga memasalahkan yang dateng telat2. Tapi yang jadi masalah disini ada sistem peringatan dari atasan (kepala dinas) yang “tebang pilih”. Pokoknya bagi para staff/golongan2 pegawai rendahan sperti kami atau yang ga punya jabatan, mendingan jangan telat deh, daripada kena “ceramah kultum” ama kepala dinas. Tapi itu untuk yang staff, klo untuk mreka2 yang punya jabatan, semisal kabid atau kasie, ya boleh2lah terlambat, asaaallll..”setoran”nya ga telat aja. *benturin kepala ke mesin atm*

Berikutnya, klo ini merupakan masalah klasik yang sudah mendarah daging dikalangan pegawai pemerintahan, yaitu istilah “ternak teri” atau kepanjangan “anter anak , anter istri”. Bah, ini apapula,sampe sempet kesel bener saya sama orang yg ternak teri ini. banyangin aja, ga peduli keadaan kantor lagi sibuk,sesibuk apapun, atau klo boleh saya lebay ya, misal kantor ini mau rubuh, mungkin orang2 itu ga bakal peduli, asal sudah jamnya, ya mreka bakal tetep keluar buat ternak-teri. Dan itu dilakukan setiap hari. Astagaaaaa , apa ga ada angkutan/mikrolet dikota ini?? Apa anak/istrinya itu sakit keras sampe kudu dianter jemput ?? Apa anak/istrinya itu ga tau jalanan di kota ini ?? Kok sampe segitunyaaaaaaa. Udah gitu pas balik ke kantor udah jam 3 sore baru balik. Trus dikantor bentar, jam 4 pulang lagi. Ini apaaaa maksutnya?? Klo mau anter2 gitu ya sekalian kerja jadi tukang ojek, jangan jadi pegawai negri. Kan lumayan tuh klo jadi ojek, bisa dapet bayaran pula klo nganter2. *gigit ban motor*

Kmaren ada kejadian “lucu” nih, dan ini kejadian sudah beberapa kali. Di kantorku, ada salah satu bagian/bidang yang kebetulan isinya disitu smua punya profesi sambilan sebagai makelar. Yang satu makelar  mobil, yang satu makelar hp, yang satunya makelar  property. Jadi ga heran , klo di ruangan mreka sering kosong/ga ada orang pas jam kerja karena mreka ngurusin “kliennya”. Waktu itu siang, masih skitar pukul 12.30. sehabis sholat duhur, mau balik ke ruangan, dari jauh aku ngeliat salah satu satu temanku (dia ini yg jadi makelar hp) berjalan kea rah tangga udah bawa tas pula. Lho?lho?lho? aku heran, kok jam sgini udah bawa2 tas mau keluar. Kbtulan sbelum keluar dia smpet ngobrol sama temenku satunya. Abis itu, aku datengin aja temenku yang diajak ngobrol,tadi. Aku Tanya di, “lho kemana itu si “E”(inisial)?, ga tau, katanya mau ke kantor pos ngirim berkas2 surat pindah istrinya . hah? Kataku heran, emangnya harus sekarang ya? Bukannya kantor pos buka sampe jam 7 malem? Trus knp harus jam 12.30, pas jam kerja ngirimnya?ga bisa ntar2 gitu sorean?. Wah biasalah klo dia jam sgini mesti cabut, kata temenku. Kmaren aja masih jam 11 dia udah ijin keluar, dan ijinnya ga masuk akal bgt, mau ngirim undian ke dealer hond*. Hah?? Ngirim kupon undian?? Pikirku. Iya undian hadiah2 itu lho..yasalammm. segitu pentingnya kah undian dibanding kerjaan sampe dibela2in keluar pas jam kerja cuman buat nganter kupon undian??????? Ada lagi salah satu temen kantorku yang ijin keluar pas jam kerja, dengan alasan  “pacar saya sakit”. Nah ini apalagi. Trus klo pacarnya sakit emang kenapaaa??? Dia yang ngobatin gitu??? Dia yang mau bayarin periksa ke dokternya? apa ga ada orang tuanya pacarnya?? apa dia mau jagain pacarnya seharian gitu???Apa ga ada alasan lain???? Haduhhhh….besok2 saya mau ijin pas jam kerja juga deh, pake alasan “gigi nya kucing saya patah”. 

Eh kok udah panjang kali lebar aja ini tulisan.. break dulu deh,meski sbnernya masih mau cerita banyak lagi “keanehan2” dikantor yang seharusnya ga perlu terjadi. Lucu2 klo dipikir.hihihi.. Yasudahlah, balik ke laptop dulu saya. Wassalam.

    

Senin, 13 Februari 2012

keseringan dengerin lagu ini..lama-lama jadi hafal dah, bisa ini aku gantiin jadi pokalisnya drive gantiin anji...#KemudianDilemparMic

Tentang Kita - Drive

Kulewati banyak cerita
Perjalanan penjang yang penuh suka dan juga duka
Ku coba semua yang bisa membuatku puas
Dan ternyata ku tak pernah bisa

Dan di sini segalanya akan dimulai
Kau dan aku

Kita kan bersama untuk waktu yang lama
Membuat mimpi jadi nyata
Tak perlu kau tanya yang kan ada di sana
Semua akan baik adanya

Begitu banyak keraguan
Antara sedikit kenyakinan tentang kita
Harapan muncul tak terduga
Bangkitkan semangat yang terpendam takkan terlupa

Dan di sini saatnya membuktikan
Kau dan aku

Jika kau tanyakan aku
Kemanakah kita harus melangkah setelah ini?
Aku tak pernah peduli hanya kan terus berusaha

a line of poetry for her


you're the music in my heart,
that always make my heart beats n happy,,
you're the notes,
that make my words completely to be a great song,
you're the minor,,
that make the mayor will be perfect,,

Jumat, 20 Januari 2012

sedikit jiplakan..

Hari ini, nemu beberapa quote, yang bikin mesem2..jadi saya coba tulis disini.. :

1.  Kamu adalah kekalahanku yang nyata, yang bahkan takkan pernah kucoba untuk memenangkan (http://fiksi.kompasiana.com/cerpen/2012/01/20/kepada-i-30harimenulissuratcinta/)
2. "Mama always said life was like a box of chocolates. You never know what you're gonna get." (Tom Hanks - Forrest Gump) 
3. “kaki pegel sih biasa, asal jangan tekad yang pegel” (Donny Dirgantoro - Novel 5 cm)
4. SpongeBob : Apa yang biasanya kamu lakukan saat aku pergi? | Patrick : Menunggu kamu kembali. (Dialog Spongebob dan Patrick)
5. Di belakang setiap pria sukses ada seorang wanita hebat. Di belakang setiap pria yang tidak sukses ada dua. (sumber tidak diketahui).

Kamis, 19 Januari 2012

Pagi, dingin , dan sedkit absurd

Yak, hari ini udah jumat lagi, itu artinya mulai tiga hari kedepan adalah loooong weekenddddd.. Pagi ini dimulai dengan hujan deras dari semalem (sok tau, padahal semalem tidur), jadi hawa pagi ini rasanya lebih cocok untuk sembunyi di balik selimut tebal. Tapi sayang, niat ini harus diurungkan, mengingat hari ini saya punya jadwal penting, yaitu “BOLOS KANTOR”..hahahaa.. Tapi bukan tanpa alas an lho, saya berniat bolos sbenernya karena mau ngurus perpanjangan 5 taunan STNK motor yg akan habis masanya pada tanggal 26 januari besok.
Tapi pagi2 bangun udah kayak orang kebingungan, bagaimana tidak, bgitu bangun, liat jam ternyata udah “jam 05.10”..ternyata udah jam 15.10 (sengaja diulang nulisnya biar kesannya dramatis ) *jeng-jeng*. Langsung deh, lari ke kamar mandi, wudlu, balik ke kamar, siap2 mau sholat, pas mau Allahuakbar, ehhh..lupa masi pake celana pendek..(iya saya tau bodoh bgt kedengarannya). Stelah nyari2 sarung (tentunya udah aku pake jg), akhirnya solatlah saya. Abis itu, krn masih ngantuk, tiduran lagi, sambil liat2 hp. Eh ternyata ada sms dari mawar *bukan nama sebenarnya* (keterangan ttg siapa mawar, ada di postingan sbelumnya). #ehemm. Abis baca sms  dr mawar, aku bales dah segera, eh ternyata dia juga kesiangan bangunnya, gara2 semalem tidur jam 1 katanya. Gara2nya dia ngira aku marah, soalnya aku ga bales smsnya semalem krn dia ga bilang waktu dia abis jatuh di masjid. Jadi ga enak sendiri aku,kasian dia, udah dia abis jatuh di masjid,malemnya tidur malem gara2 ngira aku marah, padahal aku ketiduran sbnere. Maaf  yaa…:-)
Pas lagi sms’an ama dia pagi2, eh ternyata aku ketiduran lagi, padahal itu udah jam stgh 7. Beruntung sekaliiiiiiii, (lagi2 untuk kesekian kalinya), dia sms aku plus miscall buat bangunin aku klo udah jam stgh 8..terima kasih yaaa :-* ß (eh iconnya ga bole ini harusnya, blom halal..:-P) Oke, bangun tidur, masi ujan, hawa dingin, mau mandi kok males, mau bikin air anget, kompor masi dipake ibu, akhirnya terpaksa mandi bebek, cpet2an..abis mandi, aku telp kakak, minjem KTP ato SIM buat ngurus stnk tadi, Telp berkali-kali ga diangkat2, ah mungkin dia udah brangkat pikirku, ya udahlah besok aja ngurusnya, hari ini ngantor aja. Siap2 ngantor, pake seragam,pas mau berangkat, eehh, kakak ku datang, dengan santainya bilang  ada apa tadi nelp berkali? | lha? Kok ga diangkat? | males…| Yasalam *nelen pintu*. 

Yasudahlah..ga jadi ngurus stnk gara2 kakak ditelp ga diangkat cumin karena “males”, oke..*pukul2 lemari*. Akhrinya berangkat lah ngantor. Meski ujan, saya pun tetap berangkat (sigghh..). Nyampe kantor dibilangin mau ada meeting bidangku. Nah, mumpung belum meeting, krn adem-adem, aku bikin kopi dulu ahhh. Pas bikin kopi, nyolokin heater, nungguin….masi  nunggu..masi ngunggu..kok lamaaaaa..pas aku liat, eehh, ternyata heaternya blom di pencet ON *nelen heater*. Akhirnya pun kopi jadi.,nah, rencananya aku mau bawa ke ruangan, kn enak ngopi2 sambil ngenet2 pagi2.. Buka pintu ruangan, sambil siul2, nyanyi2 pelan, nenteng segelas kopi..*jeng-jeng*,ehh, meetingnya udah mulai, orang2 ngliatin. Nah saat2 inilah paling tepat buat *pura2 meninggal*.  

Rabu, 18 Januari 2012

mampir bentar, cerita bentar..

nah, ktemu juga akhirnya password login blog yg udah sekarat ini..
btw, klo dipikir, nama blog ini kok semacam alay ya, pake kombinasi angka dan huruf, jadi nyesel juga dulu ngapain aku namain blog ini pake angka2 sgala klo tau akhirnya jaman skrg banyak anak alay yg pake nulis campur2 gitu..*maklum taun 2008 (lama juga ternyata), waktu blog ini aku bikin blom ada istilah alay dan blom ada tanda2 kemunculan alay*
oke, mau review dikit masalah yg ingin aku ceritain, terutama tentang #ehemm, #uhukk (ya tau2lah psti) yg sampai saat ini masih dalam proses, dan semoga segera berakhir sesuai keinginan. Ok,ngapain aja aku 2 taun ini kok sampe lupa klo punya blog, sampe lupa passwordnya pula *pura2amnesia*. Terakhir nulis feb.2010, berarti skitar 2 taun yg lalu, dan itu berarti waktu aku udah kerja di malang, kota tercintaku..*maklum, kerja pindah2 dr kota ke kota lain*. Setelah feb.2010 mendadak aku lupa sama blog ini, ga tau knapa. Mungkin karena kesibukan waktu itu yg kerjaan kyk dikejar2 polisi naek kuda di atas kereta gajayana #lebay. Oiya, ini berarti beberapa bulan setelah itu, aku resign dari kantorku dan mulai bekerja sebagai seorang abdi negara *kbetulan aja*.

Selama 2010 itu, ga ada yg istimewa,rasanya gitu2 aja hidup. Bangun, kerja, pulang, maen game, tidur, bangun lagi, kerja lagi, pulang lagi, muter gitu2 aja. Tapi pas akhir taun 2010, ada sdikit perubahan, karena #ehem..waktu itu aku lagi deket ama cewek, temen sendiri. Awalnya deket juga dari biasa2 aja, cuman tiba2 aja kita jadi deket banget, sampe banyak temen yang ngira kita bener2 pacaran. Tapi dibilang gitu sih aku ama dia sih ngerasa biasa2 aja (klo aku sih emang biasa2 aja ngerasanya meski deket, ga tau klo dia). Kadang aku sendiri juga heran, knp tiba2 kita bisa deket dan cocok, dan itu kejadian baru2 aja, knp ga dari dlu, padahal kenal juga udah lama. Dan gosip pun semakin berhembus kencang, banyak yg ngira kita emang pacaran (emang kadang kyk orang pacaran sih). Kita sih (terutama aku sndiri, ga tau klo dia) mikirnya sih kita deket cuman karena sama2 mikir ga mungkin pacaran juga sih..jadi aku bisa "nothing to lose" deket ama dia, sampe bener2 dket. Sampai pada akhirnya, suatu ketika kita tiba2 ga komunikasi lagi, dan sibuk dgn kegiatan masing2. Dan dengan itu pula gosip2 itu pun reda #syukurlah. Dan hidup ku kembali lagi sperti dulu, sepi dari gosip dan ngerasa sendirian lagi. *meringkuk di pojokan*

tahun 2011, jadi sperti taun yg menyeramkan bagiku, karena banyak temen2 pada menikah, sedangkan saya masih luntang lantung ga jelas klo masalah cewek/pacar/jodoh/pernikahan. Terutama ketika salah satu temen deket (sesama jomblo ngenes) akhirnya berhasil mengakhiri masa lajangnya dengan menikah setelah mengenal seorang wanita hanya dalam waktu 1 minggu. (kerenn, tapi ga tau kok bisa gitu #heran). Aku sih salut, karena secara syariah, dia benar, ga pake pacaran ato apa, lgsung nikah begitu kenal. Meski senang,hal itu sedkit menambah "tekanan" buat aku sndiri. Terutama sahabat2ku udah pada punya "calon istri", sedangkan saia ??? #sabar-sabar. Pernah sih, beberapa kali temen nawarin masukan (baca: kenalan) ,bahkan ada beberapa mreka yg dikenalin, spertinya tertarik (halah Ge-Er) pada saia, tapi aku masi netral2 aja.Kata temen "jgn usah kebanyakn milih, coba jalani aja dulu yg datang, siapa tau ada yg cocok,"...hmm, bukan milih sih, cuman aneh aja klo mikir smua kesempatan kudu dicoba. Oke misal gini, dikenalin ama 4 org, dan yg merespon positif 3 org, masa kudu menjalani tiga-tiga nya klo nurutin perkataan temen tadi?? oke..paham kn?baguss..

aku lanjutin..pertengahan 2011, oke, ini agak asyik, secara tidak sengaja dan kbetulan (menurut ku kbetulan, tapi smoga ini emang rencanaNya), aku ktemu sama salah satu temen lama, temen jaman SMP, disalah satu acara, tepatnya di Hotel Montana 2. Waktu itu, siang2, abis sholat dhuhur klo ga salah, tiba2 ada seorang cewek menyapa dengan lucunya "Selamat siang pak pejabat". Aku pun kaget, siapa pula ini panggil saya pejabat, padahal saya kn penjahat, #lho?
eh ternyata dia salah satu temen smp ku. sedkit kaget sih, tapi seneng, ga tau knp..sayangnya saya hanya bisa membalas "lho? k**y??ada acara apa?" (maap disensor). dan dia cuman balas "ada acara di depan, aku balik ke depan dulu ya". Aku pun cuman bisa berkata "oiya", sambil mesem2 ga jelas. Padahal nyesel juga sih, ktemu cuman bntar, ga sempet ngobrol2.
Pulang dari situ, dirumah keinget dia, oke, kita sapa di fbnya, pikirku..lgung buka fb, dan komen di statusnya. (padahal selama jadi friend di fb, ga pernah sama sekali komen2an sbelumnya). Mulai lah interaksi itu, sampai akhirnya aku rada jarang aktif di fb, pindah ke twitter, eh ternyata di twitter, ktemu lagi sama dia #seneng. Mulai deh saling mention, bncanda. sampai akhirnya aku galau..hahhaaa...

Ya, galau, karena waktu itu aku bingung sama perasaanku sndiri. Karena pada waktu bersamaan pula , sbnernya juga lgi deket dgn temen yg sblumnya "pernah digosipin pacaran" itu lagi..bingung, karena klo secara "mengenal" tentu saya lebih kenal dan dekat dengan yg pernah digosipin itu, tapi secara feeling, ntah knp saya lebih cenderung ke temen smp ini. (supaya ga bingung mari kita sebut temen smp ini dengan sebutan "mawar" dan temen yg pernah digosipin ini dgn sebutan "melati"). Akhirnya karena sadar usia, dan emang saya punya niatan baik, yaitu untuk mencari calon istri #uhuk, akhirnya saya berdoa, istilahnya istikharah, sebut aja berdoa aja lah ya, biar kesannya enteng. Saya pun berdoa, meminta, diberikan ketetapan hati pada satu nama, siapapun itu, dan dekatkanlah. waktu berlalu, dan saya memulai dngan memilih apa yg cenderung sesuai dengan saya kehendaki yaitu "mawar". Semakin lama , semakin sering ngobrol di twitter, nyambung ke sms , dan keyakinan itu juga semakin bertambah, sdkit demi sdkit. akhirnya pun saya berdoa, smoga kali ini dia memang "jodoh" bagiku. dan saya pun memberanikan diri untuk mengatakan niatan saya untuk lebih mengenalnya dengan tujuan "menikah", meski secara mengenal saya belum mengenal dia, tapi ntah kenapa kali ini keyakinan terasa "menyenangkan" dan "mudah". Akhirnya dia berkata menerima niatan saya, dan kita pun memutuskan untuk menjalani dulu untuk lebih saling mengenal. Hmm..klo dihitung sudah skitar 2 bulan lebih kita berdua menjalani proses ini, dan sejauh ini, bagi saya so far sih, insyaAllah yakin. dan saya berharap dia juga yakin. sehingga nantinya proses yg kita jalani memang benar2 bisa bermuara pada sebuah pernikahan. AMIN...

eh kok spertinya panjang banget ya..padahal niatnya review dikit, ternyata jadi panjang juga..ya sudahlah, sudah malam, tidur dulu...
Oke cukup dulu ceritanya, lain kali mau nulis lagi masalah apa2 yang aku rasain selama menjalani "proses" ini..

smoga tulisan ini ga ada yg baca.AMIN..karena niatnya cuman pingiin curhat lwt tulisan aja, karena udah lama ga nulis ginian.
Wassalam.